#COMMAWIKI

:)

(emot.) Sebuah emoticon dengan jutaan probabilitas arti. Hati-hati bila hal ini muncul di layar chat Anda.

:*

(emot.) Melambangkan ciuman. Selayaknya tidak ditujukan kepada seseorang yang 'hanya teman'.

14 Februari

(d.) Hari di mana sebagian besar orang mendadak menjadi perhatian satu sama lain (SKSD).

Abai

(v.) Tidak peduli akan sebuah hal. Kadang sadar, kadang pura-pura lupa balas pesan aku.

Ade-adean

(n.) Panggilan untuk lawan jenis. Tidak memiliki ikatan darah, tetapi (mungkin) saling menyayangi. Alibi agar tidak merusak persahabatan.

Aku

(pr.) Adalah apa yang tidak akan pernah bisa kamu baca secara sempurna selama kamu sekadar mengenali dari apa kata orang :’)

(pr.) Seseorang yang selalu menyebut namamu dalam doa agar menjadi kita. Seseorang yang selalu kamu sebut dalam doamu agar cuma teman.

(n.) Sesuatu yang lemah ditambah lelah ditambah derita ditambah air mata.

(pr.) Seseorang yang bersedia menjadi jodohmu. Yang mencintaimu sepenuh hati, tetapi kamu sia-siakan.

Aku mau ngomong

(ph.) Coba ingat-ingat lagi, apakah kemarin-kemarin ada bikin salah; siap-siap buat hal terburuk.

Alarm

(n.) Musuh terburuk di pagi hari tetapi karena kita sendiri yang mengaturnya seperti ketahuan selingkuh malah mutusin.

Alay

(adj.) Sekelompok orang atau individu yang sering terlihat di acara (yang katanya) musik pagi.

Anjing

(adv.) Sebuah kata pelengkap untuk menunjukkan agresivitas yang kadang diikuti oleh beberapa nama hewan lainnya.

(n.) Dahulu dipercaya berkaki empat, kini seiring perkembangan zaman bermutasi menjadi berkaki dua. Sudah bisa berbicara tetapi cuma berani di belakang. Tidak lagi makan tulang tetapi makan teman.

Apa kabar?

(ph.) Besar kemungkinan gagal move on itu dimulai dari sini bila datang dari mantan.

Apoteker

(n.) Bukan sekadar tukang obat. Sejak zigot sudah dikutuk jadi orang hebat yang tahan banting. Ahli analisis drug-related-problems dan love-related-problems. Bukti uji pre-klinis dan klinis menunjukkan apoteker adalah calon menantu idaman.

Arrggh …

(id.) Muncul ketika keadaan semakin sulit, tertekan, hancur lebur, remuk redam, ingin segera mati saja.

Arsitek

(n.) Seseorang yang konseptual, bagus dalam merancang bangunan, apalagi merancang masa depan.

Asem!

(n.) Sebuah kata yang sering digunakan oleh seseorang yang gagal nge-troll gebetannya. Biasanya digunakan oleh orang Jawa.

Asyik

(adj.) Alasan ketertarikan, tetapi bukan alasan dipacarin. Karena beberapa orang; cuma asyik dijadikan teman.

Bad Boy

(n.) Lelaki yang berperilaku kurang ajar, tidak baik, dan sering tidak tahu diri, tetapi ganteng.

Baik

(adj.) Penyebab yang sering dijadikan alasan untuk mengakhiri hubungan.

Banjir

(n.) Banjir bukan hanya karena kesalahan SISTEM PENATAAN KOTA, tetapi juga karena banyaknya JOMBLO yang berdoa minta hujan. Apalagi malam Minggu.

Bankir

(pr.) Melambangkan kemapanan, bergelimang uang, tetapi uang orang lain.

Baper

(ph.) Bawa perasaan. Terjadi pada seseorang yang terlalu sensitif. Misalnya menangis melihat orang bernapas, karena ingat mantan yang juga suka bernapas.

Bebal

(adj.) Tidak belajar, keras kepala. Contohnya seperti mencari kebahagiaan di orang yang dulu menghilangkannya.

Behahaha …

(n.) Ketika cewek ketawa kemudian ada kontraksi di dalam dadanya yang naik-turun.

Berak

(n.) When you finally found someone that completes you the most, but universe won’t let you two being together.

Berasa

(adj.) Sebuah keadaan yang tidak sengaja atau kadang tidak ingin dirasakan, tetapi apa daya tetap terasa. Contoh: nyesek waktu liat mantan jalan sama pacar barunya.

Berat badan

(n.) Di mana suatu kaum (wanita) suka menggerutu berkepanjangan sambil tidak berhenti makan.

Besok

(n.) Sebuah dimensi di mana segala produktivitas, motivasi, dan pencapaian hidup umat manusia tersimpan.

Besok Senin

(ph.) Kalimat yang ditakuti umat manusia selain chat "hai" dari mantan saat dalam perjuangan move on.

Biji duku!

(n.) When you date someone for some times, and suddenly that person is starting a relationship with someone else. Pahit, Bro.

Bohong

(v.) Hal yang salah, apa pun alasannya. Kadang, bila sudah telanjur dilakukan bisa diulang berkali-kali.

Boker

(v.) Rutinitas di pagi hari yang biasanya memunculkan inspirasi dan ide-ide brilian.

Break

Itu adalah kode halusnya putus. Kebanyakan, break nggak jauh-jauh dari lost contact. Buat apa break? Putus aja sekalian daripada di-ghosting terus.

Buncit

(adj.) Adalah kondisi di mana saat berdiri tegak Anda tidak bisa melihat jempol kaki sendiri akibat terhalang benda cembung yang menyerupai siluet gerhana matahari total.

(n.) Satu bagian tubuh yang begitu artistik. Wujud dari sebuah kemapanan, dan ngangenin.

Cabe’/cabe-cabean

(pr.) Panggilan untuk cewek cerewet tetapi bego dan biasanya melekat pada cewek di bawah umur.

Camera 360

(n.) Pengubah foto wajah secara instan yang digunakan oleh orang yang tidak pede dengan mukanya sendiri.

Cangkemmu!

(adj.) When you denied your friend sayings with spontaneous sound.

Capek Hati

(adj.) Keadaan lelah yang levelnya seperti habis triathlon, bisa berakhir dengan keadaan bahagia di rumah sakit jiwa.

Cemburu

(adj.) Katanya tanda cinta. Namun terkadang absurditas alasannya bikin muak. Terlebih lagi, jika ternyata tidak punya hak.

Cepat

(adj.) Reaksi pria ketika mendapat kabar pacarnya sedang sendirian di rumah.

Cewek

(n.) Makhluk hidup yang sebenarnya itu bukan superhero, bukan juga pahlawan pembela kebenaran. Namun entah kenapa, kebenaran selalu berpihak pada mereka.

(n.) Makhluk aneh yang takut gemuk, tetapi kerjaannya makan dan ngemil terus.

Cieee ...

(exclam.) Diucapkan bertujuan menggoda atau menertawakan. Kadang karena lucu, kadang mengandung cemburu.

Cicilan

(n.) Kamu pikir kamu sanggup menyelesaikannya, tetapi baru satu kali kamu sudah ingin menyerah.

Cilok

(n.) Junk food tradisional Indonesia. Tidak bergizi, tetapi tetap dimakan. Hanya disukai di Indonesia.

Cinta

Bukan kata kerja (verb) dan bukan juga kata benda (noun), melainkan kata hati (♡) yang ingin kuungkapkan kepadamu.

(v.) Hal absurd yang bikin kamu melakukan hal-hal gila seperti beli pulsa ujan-ujanan, puasa demi tiket pesawat, sampai memaafkan perselingkuhan.

Commapedia

Kumpulan istilah kekinian di mana makna dan pengertiannya mengandung curhatan teramat mendalam.

Cowok

(n.) Seonggok daging yang bernapas tanpa memiliki urat malu ketika sedang jatuh cinta.

(n.) Tipenya banyak. Ada yang bajingan, bad boy, homo, dan saleh. Yang terakhir idaman kaum wanita dan spesiesnya mulai langka.

Cowok Modus

(n.) Manusia berjenis kelamin pria yang menawarkan cinta tanpa cela, tetapi sebenarnya niatnya hanya ngelaba (seks).

Curhat

(v.) Curahan hati. Sebuah kegiatan yang memulai kedekatan. Kadang lebih suka dilakukan dengan lawan jenis, biasanya tentang pacar sendiri.

Delusi

(n.) Pikiran atau pandangan yang tidak berdasar (tidak rasional). Biasa dilakukan oleh para wota terhadap oshi-nya.

Desain Grafis

(n.) Salah satu jurusan kuliah yang tak baik untuk kesehatan. Karena tugas-tugasnya bisa membuat tidur larut malam. Bahkan tidak tidur.

Dewasa

(adj.) Adalah suatu kondisi biologis di mana pemahaman pikiran seseorang tentang buah pisang dan terung sudah mulai berubah.

Dia

(n.) Terlalu dekat untuk dilihat, terlalu jauh untuk digapai.

(n.) Hal pertama yang kupikirkan setiap pagi, dan hal terakhir yang tinggal di pikiranku setiap malam.

Diet

(n.) Sebuah tekad yang hanya menjadi angan, sebuah harapan yang tak pernah tercapai, sebuah janji yang tak pernah ditepati.

(v.) Sebuah kegiatan menjaga pola makan demi bentuk tubuh yang lebih baik di hadapan orang lain. Selalu dimulai besok.

Dingin

(adj.) Sebuah kode keras yang akan mendapat balasan 'sini aku peluk' dari gebetan atau selingkuhan, karena balasan dari pacar biasanya 'matiin ac-nya'.

(adj.) Sebuah suasana ketika hari sedang hujan dan menjatuhkan rintik-rintik rindu dan kenangan.

(n.) Adalah hati seorang wanita ketika melakukan penolakan terhadap pendekatan seorang pria.

Diskon

(n.) Suatu bentuk godaan, terutama bagi perempuan, yang berwujud angka dan tertera pada produk tertentu. Banyak ditemui di pusat perbelanjaan atau menjelang hari spesial.

Doain aja

(adj.) A perfect answer when others (usually elders or friends or relatives) asks ultimate annoying question "when will you marry". It works all the time.

Doi

(n.) Panggilan untuk dia yang sulit diraih.

Drama

(n.) Keadaan yang dibuat-buat atau dibesar-besarkan. Sering menimbulkan kesan emosi yang kuat, tidak jarang berupa sakit hati.

Dukun

(v.) Profesi jasa klenik yang dibutuhkan seseorang ketika cintanya ditolak.

Earphone

(n.) Suatu alat yang entah kenapa selalu kusut walau sudah berkali-kali dibenerin. Persis seperti perjalanan cinta kita.

Edelweiss

(n.) Anaphalis javanica. Tumbuhan endemik zona alpina atau montana. Biasa melambangkan harapan dan cinta yang abadi. Meski tak jarang juga yang mencoba mengungkapkan dengan bunga ini, ujung-ujungnya ditinggalkan.

Ehem …

(adj.) Batuknya jomblo kurang kerjaan. Biasanya digunakan untuk mencari perhatian.

Fake smile

(n.) Keadaan di mana kita sedang terpuruk dengan suatu keadaan tetapi di depan semua orang kita membuat sebuah senyuman palsu, berpura-pura tegar tetapi di belakang itu semua kita menjadi sangat rapuh.

Fatamorgana

(n.) Di mana kamu dan aku hanya ada di dunia maya, tidak di realita.

Fine

(adj.) Sesalah-salahnya kita, ucapkan ini untuk menutup debat dengan kesan sebagai pemenang.

Friendzone

(n.) Di mana salah satu di antara kalian ingin punya hubungan lebih dan yang satunya cuma nyaman jadi teman. Kadang bisa menimbulkan galau akut dan cemburu.

Gadun

(n.) Sosok om-om atau lelaki mapan, berkarisma, dan sangat bijaksana. Menjadi incaran dedek muda yang rela berbuat apa saja. Om senang, dedek om sayang. Tak ada pacar gadun pun jadi. Gadun adalah harapan.

Gak Jelas!

(adj.) Keadaan yang belum terdefinisi dengan baik dan buang-buang waktu. Seperti gebetan kamu yang nggak nembak karena dia bingung milih kamu atau gebetan dia yang lain.

Ganteng

(adj.) Wajah lelaki enak dipandang, terlihat bagus. Biasanya kalau berengsek akan dimaafkan. Apalagi kalau kaya, wih, kelar.

(adj.) Elok dan gagah (tentang perawakan dan wajah khusus untuk laki-laki); tampan, yang sekarang bisa dibeli bahkan dikreditkan.

Gapapa

(adj.) Something confusing that scientist, psychologist, and symbologist can’t solve in hundred years.

(v.) Usaha mempertahankan raut muka senatural mungkin di tengah kegalauan yang luar biasa. Semisal saat ditolak gebetan.

(v.) Usaha mempertahankan raut muka senatural mungkin di tengah kegalauan yang luar biasa. Semisal saat ditolak gebetan.

Galau

(adj.) (Biasanya berhubungan dengan cinta). Sikap dari memikirkan sesuatu yang tidak jelas ranah tujuannya atau sedang memutuskan suatu pilihan—ditandai dengan sikap termenung, diam seribu bahasa, (kadang) tidak menggubris lingkungan sekitar.

Gambar teknik

(n.) Sebuah mata kuliah yang sanggup membuat mahasiswanya tidak tidur dan memiliki hasrat tinggi untuk bunuh diri.

Gebetan

(n.) Sosok yang menginspirasi dan mampu memberikan imajinasi terluas (meskipun sering kali mesum) bagi para jones (jomblo ngenes)—masuk dalam 'area abu-abu' (dibilang pacar bukan, dibilang teman nanggung).

Gelar

(v./n./adj.) Jangan sebut aku MANTAN, sebut saja ALUMNI. Biar sewaktu-waktu kita bisa REUNI.

Gendut

(n.) Yang selalu dikeluhkan cewek ketika bercermin atau mencoba sebuah baju. Jika ditanya 'aku gendutan, ya?', mending pura-pura mampus, guys.

Geuleuh

(adj.) Ingin merajam; ketika melihat sepasang ababil memanggil sebutan sayang "mamah-papah" atau semacamnya, saat putus jadilah mereka janda-duda.

Gingsul

(adj.) Keadaan tumbuh tidak sejajar dengan yang lain (tentang gigi). Konon katanya, menambah level imut seorang perempuan di saat tersenyum.

Gombal

(n.) Sejenis benda buat mengelap lantai atau meja, kursi, kompor, dll. Biasanya terbuat dari kain bekas.

(adj.) Cara terpopuler untuk memuji lawan jenis. Biasanya berisi kebohongan yang amat sangat. Contohnya: "Hai, calon ibu dari anakku, menantu dari orang tuaku."

Google

(n./v.) Sebuah mesin pencari. Kalian pasti bisa menemukan apa saja yang kalian cari di Google. Namun satu kelemahan Google, dia tidak dapat mencari serta menemukan jodoh kalian.

Guru

(n.) Seseorang yang membantu memecahkan masalah yang tidak pernah kita lakukan.

Ha-ha-ha

(n.) Kebanyakan hanya pura-pura tertawa karena tidak tahu harus menjawab apa.

Hai!

(ph.) Satu kata yang biasanya dipakai untuk berkenalan, tetapi kadang dapat menyebabkan seseorang bosan.

Hai, apa kabar?

(ph.) Sebuah kalimat yang sering menggagalkan proses move on yang telah mencapai 99,9999%.

Hape

(n.) Benda yang paling dicari saat bangun tidur, menyesal bangun jika tidak ditemukan notifikasi dari gebetan atau pacar.

Harapan

(v.) Makan sesuatu di pagi hari agar tidak sakit akibat perut kosong. Bukan hati yang kosong. Noted: secukupnya saja, jangan berlebihan.

(n.) Terlihat nyata tetapi berujung palsu atau bisa jadi hanya ge-er semata.

Have fun, ya 🙂

(ph.) Abort your desired activity at once, or doomed.

He-he-he …

(unknown.) Perwakilan dari perasaan tidak enak kepada lawan bicara, sikap ingin minta tolong dengan cara halus agar tidak terkesan 'nyuruh', respons kepada lawan bicara supaya tidak terkesan kaku dan menimbulkan opini negatif, salah satu variasi respons ketika tidak sedang mood.

Hei 🙂

(ph.) Sedikit cemas, banyak rindunya.

Hmm …

(exclaim.) Berguna sebagai pengganti jeda tanpa kehilangan momen dengan dia—dalam chat, bukan hubungan.

Hode

(n.) Semacam kutu kupret berkelamin ganda di dunia maya yang banyak menelan korban baik harta ataupun perasaan.

Hop!

(n.) Semacam kalimat yang menandai kapan kita berhenti berharap.

Hujan

(n.) Titik-titik air yang berjatuhan dari udara. Sering membuat genangan, kadang juga membawa kenangan.

(n.) Kegalauan yang timbul setelah mendung, biasanya disertai kenangan masa lalu.

(n.) Peristiwa yang tidak diinginkan bagi yang sudah punya pacar, tetapi dinantikan oleh para jomblo. Khususnya di malam Minggu.

Iba

(n.) Adalah perasaan kasihan melihat makanan lezat tak tersentuh, lalu tanpa sengaja melahapnya hingga tak bersisa.

Idola

(n.) Yang selalu dipuja-puja setinggi mungkin. Kamu fave semua twit-nya, update kabar terbaru tentang dia, lupa punya pacar kalau dia menyapa dan ngajak ketemuan.

Ih, lucu …

(ph.) Sebuah isyarat atau kode keras, di mana seorang wanita sedang mendambakan suatu barang dan itu bisa menjadi malapetaka bagi seorang pria (pria kere).

Indomie

(obj.) Yang nemenin kamu pas hujan atau galau tengah malam, saat kamu mikirin dia yang belum tentu mikirin kamu.

(n.) Sejenis makanan yang bentuknya mirip kayak anak ular. Kalau makan sebungkus masih kurang, kalau makan dua bungkus malah kekenyangan.

Indonesia

(n.) Negara besar yang sedang sakit karena korupsi dan koruptor merajalela dan berkembang biak.

Ion

(n.) Sesuatu yang tidak bisa dipisahkan dari tubuh, seperti aku dan kamu.

Jalan, yuk!

(ph.) Ajakan untuk menghabiskan waktu bersama. Namun efek sebenarnya adalah menguras isi dompet.

Jancuk!

(exclaim.) Kata untuk segala kondisi, susah maupun senang. Negatif bila diucapkan dengan amarah, positif bila diucapkan untuk mempererat pertemanan.

Janji

(n.) Jurus jitu lelaki untuk membuat wanita menaruh harap; kata "bohong" berawal dari sini.

(n.) Yang sering diucapkan mantan saat masih jadi pacar, tetapi tidak pernah direalisasikan.

Jarak

(n.) Yang dipersalahkan ketika pasangan LDR berpisah, alih-alih ketidakmampuan mereka menjaga komitmen.

Jerawat

(n.) Bisul yang muncul secara tiba-tiba pada wajah membuat korban kehilangan kepercayaan diri.

Jodoh

(a.) Pasti akan bertemu, tetapi belum tentu akan bersatu.

(error.) 404 not found.

Jomblo

(n.) Sekumpulan manusia yang ingin membentuk tatanan dunia baru dengan menghapuskan istilah malam Minggu dari peradaban.

(n.) Makhluk Tuhan yang paling sering di-bully karena kalau malam Minggu biasanya cuma sendirian di rumah dan nggak ngapa-ngapain.

(adj.) Kata terseram yang pernah ada.

Just a friend

(ph.) Lebih pahit daripada jus pare.

Kacang

(n.) Tanaman yang menyakitkan apabila diberi awalan di- dan akhiran -in: dikacangin.

Kagum

(adj.) Heran atau takjub atas kelebihan seseorang. Sering disalahartikan sebagai sayang atau cinta pada perkenalan sesaat.

Kakak

(n.) Panggilan terhadap orang yang lebih tua. Kadang untuk saudara, kadang untuk memberi batas sebuah hubungan.

(n.) Sebutan kepada seseorang yang menjadi awal mula terjadinya friendzone.

Kakak-Adik Zone

(adj.) Suatu hubungan dengan lawan jenis yang usianya di bawah atau di atas kita di mana dalam menjalaninya kita cuma dianggap sebagai 'kakak' atau 'adik'. Sekali lagi, 'kakak' atau 'adik'. Tak lebih.

Kalian

(n.) Yang aku relakan saling jatuh cinta, sementara biar aku yang patah hati.

Kampret!

(adj.) Keadaan di mana kamu kangen sama seseorang yang kangen dengan orang lain.

(n.) Salah satu jenis hewan mamalia nokturnal yang namanya sering disebut saat kenyataan yang ada tidak sesuai dengan harapan.

Kamu

(n.) Penghuni setiap doaku. Kadang kudoakan bahagia, kadang kudoakan cepat pulang ke neraka.

(n.) Panggilan terhadap seseorang, mungkin seseorang yang (pernah) ada di hati, pikiran, dan doa, tetapi belum tentu menjadi milik. Terkadang sudah berkepemilikan orang lain atau teman sendiri.

Kamu baik, deh!

(ph.) Biasanya disertai raut muka memelas. Biasanya digunakan untuk secara tidak langsung memaksa secara halus agar suatu kehendak atau keinginan bisa terwujud.

Kangen

(n.) Hanya bisa dirasakan, kadang tidak (berani) disampaikan. Disimpan dan dipendam di dalam hati.

Kantin

(n.) Trending topic pada saat jam matematika sedang berlangsung di kalangan siswa yang lelah, bosan, dan gabut.

Kapan?

(pron.) Kata tanya untuk menanyakan waktu. Menjadi horor jika diikuti kata lulus, sidang, wisuda, nikah, atau punya anak.

Kapan nikah?

(ph.) Musuh utama para jomblo ketika bertemu keluarga besar, teman lama, atau teman yang tidak tahu diri.

(adj.) Sebuah kalimat dari dasar neraka. Layaknya Lord Voldemort, kalimat ini tidak boleh disebut.

(q.) Pertanyaan ini membuat pusing dan depresi orang-orang yang sudah berumur, sering muncul saat kumpul keluarga besar.

Karma

(n.) Hal yang terjadi sebagai konsekuensi perbuatan yang lalu. Contoh: diselingkuhi selingkuhan.

Karnivora

(adj.) Hewan pemakan daging, bukan hewan pemakan teman.

Katanya tidur?

(ph.) Momen ketika kamu sudah pamit tidur, terus pacarmu tahu kalau kamu masih bales-balesin mention.

Kembali

(v.) Berulang; balik ke tempat atau keadaan semula; semoga tidak ke kamu lagi.

Kentut

(n.) Benda abstrak pembuat ricuh, tidak terkontrol, mampu menimbulkan fitnah berkelanjutan, tetapi nikmat.

(n.) Sesuatu yang amat penting, tetapi tak pernah diakui kehadirannya.

Kepo

(adj.) Rasa penasaran yang berlebihan; terpacu untuk mencari tahu lebih banyak. Hasilnya kebanyakan sakit hati oleh hal yang ditemukan.

Kerokan

(adv.) A work of art, making tattoo made from coins and balm. Usually forming a palm leaf.

Kipas angin

(n.) Suatu alat pendingin ruangan di mana si pemilik ruangan belum punya duit buat beli ac.

Kita

(n.) Dijual terpisah.

(pr.) Yang kau dan aku tidak akan pernah menjadi.

Kode

(n.) Saling kasih sinyal tetapi sama-sama gengsi. Gitu aja terus, sampai Rhoma Irama duet sama David Guetta.

(n.) Suatu tanda yang terus diberikan walau pihak yang dimaksud tak pernah peka.

Kontroversi

(n.) Ketika sahabat jadian dengan mantan tanpa sepengetahuan.

Kopi

(n.) Cairan hitam pekat yang rasanya pahit. Rada mirip dengan pahitnya hidup, atau pahitnya sindiran mertua.

Korban

(n.) Orang yang menjadi hasil perlakuan di mana biasanya kurang menyenangkan. Namun terkadang, pelaku juga sering mengaku korban demi sensasi tambahan.

Korek

(n.) Sebuah benda mirip pacar. Jika tidak dijaga dengan baik, maka akan diambil teman.

Kos

(n.) Tempat di mana kamu bisa melakukan apa pun. Makan, tidur, pup, salto, kayang sampai sikap lilin. Bisa juga dilakukan bersamaan.

Lagi apa?

(ph.) Keadaan di mana udah mentok dan nggak tahu mau nanya apa lagi. Umumnya dilakukan dalam chat.

Lajang

(n.) Kata yang lebih halus, tidak menyinggung, agak elegan, tanpa tendensi, tidak bermaksud mengejek dan lebih manusiawi daripada istilah jomblo, untuk menyebut seseorang yang belum punya pasangan.

Lamar

(adj.) Semacam perasaan gundah dan gelisah yang terjadi saat kondisi perut kosong. Jangan kelamaan. Segerakan!

Lambemu!

(n.) Mulut seseorang yang ingin merasakan kerasnya tamparan kita.

Langit

(n.) Sesuatu yang terlalu tinggi. Keindahan yang hanya bisa dinikmati dari jauh, tanpa tergapai. Seperti pacar orang, misalnya.

Langkah

(n.) Satuan jauh dari satu titik ke titik yang lain. Biasanya untuk perjalanan, jarak, atau masa lalu.

Langsing

(adj.) Cita-cita yang diidam-idamkan oleh para wanita. Untuk mendapatkannya diperlukan usaha yang keras; misalnya dengan minum promaag dan aqua gelas.

Laper

(adj.) Ungkapan keluh-kesah tanpa tindak lanjut yang benar. Biasanya berupa tweet atau status sebagai kode pada gebetan.

Laut

(n.) Bagian terluas yang menutupi bumi. Ada yang datang untuk menari senang, ada yang kadang mencari tenang.

LDR

(n.) Hubungan yang lebih banyak bersabar berburu tiket promo daripada ciumannya.

Lembur

(v.) Pekerjaan yang dilakukan sehabis jam kerja reguler atau pada hari libur. Biasanya dilakukan untuk mencari nama baik di mata atasan. Kenyataannya lembur itu tidak jauh dari internetan, nonton film, dan nongkrong garing.

Les

(v.) Pada hakikatnya belajar di tempat guru supaya pintar. Namun tidak sedikit yang berakhir di sebuah kafe (numpang wifi).

Liburan

(n.) Masa penitipan oleh-oleh. Mulai dari cokelat, parfum, baju, kosmetik, pasir pantai, kartu pos, sampai hape.

Lintah

(n.) Tumpukan daging berwujud binatang yang olahan minyaknya bisa dijadikan alternatif oleh kaum pria untuk mengubah ukuran senjata mereka.

LOL

(n.) Sering digunakan untuk mengekspresikan hal yang lucu, sementara Anda sama sekali tidak sedang tertawa.

Low Battery

(v.) Jenis olahraga terbaru; mengasah kemampuan kecepatan dan membentuk otot kaki dan ketelitian dalam menancapkan USB.

Maaf …

(adj.) Ungkapan penyesalan atau permintaan ampun; sebuah kata yang sederhana, tetapi terkadang sulit diucapkan.

Mager

(n.) Malas gerak. Keadaan ketika Anda masih berselimut di atas kasur pada hari Minggu pagi.

(n.) Kondisi di mana gaya gravitasi setempat naik 10 kali lipat. Berhati-hatilah atau Anda bisa jadi korban senggol bacok.

(n.) Posisi di mana udah pewe dan malas gerak. Ingin melakukan suatu kegiatan, tetapi rasa malas makin menggebu. Main gadget, buka media sosial, dan stalking profil mantan adalah solusinya.

(v.) Sedang tidak ingin melakukan kegiatan apa pun, kecuali dipeluk.

Main

(n.) Kegiatan yang dilarang oleh pasangan. Biasanya karena takut kalo pacarnya udah main tuh ganjen, lupa waktu, asyik sama cabe-cabean, dan lupa ngabarin.

Main game

(ph.) Aktivitas malam Minggu untuk melatih kemampuan motorik, mengurangi depresi, dan meningkatkan adrenaline. Khususnya buat yang jomblo atau baru diputusin.

Makan

(v.) Mestinya dilakukan minimal tiga kali sehari agar kuat tenaga untuk mengejar gebetan, atau galauin mantan. Semangat!

(v.) Salah satu kebutuhan primer manusia tetapi amat dibenci manusia lain apabila yang dimakan adalah teman.

(n.) Suatu kegiatan yang dicintai semua orang, dapat membuat kenyang, dan dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja.

Malam Minggu

(n.) Suatu malam di mana para pasangan mengumbar kebahagiaan dengan berlebihan, para LDR-an sedih-sedihan, dan para jomblo sibuk melakukan pencitraan.

(n.) Kata yang pantang diucapkan oleh para tuna asmara, mungkin mereka akan menggantinya dengan: 'you-know-when'.

Mall

(n.) Tempat di mana cewek merasa di surga dan cowok merasa di neraka.

Mama

(n.) Orang yang melahirkan dan membesarkan kita, tetapi kita cuekin waktu dia di kantor polisi dan butuh pulsa.

Mandi

(v.) Selalu ditunda ketika disuruh orang tua, tetapi selalu dilaksanakan ketika disuruh gebetan atau pacar; sambil senyum-senyum.

(v.) Pekerjaan yang hanya akan menjadi sebuah wacana di akhir pekan.

Mantan

(n.) Yang sudah pergi, tetapi kadang datang tiba-tiba di pikiran, kadang datang tiba-tiba mengungkit kenangan.

(n.) Sepenggal kisah masa lalu yang harus dibiarkan sejenak, goreng kering, tiriskan, lalu disajikan selagi hangat.

(n.) Seseorang yang tak tahu kenapa setelah putus malah jadi makin cantik bin seksi.

(n.) Spesies makhluk hidup yang sudah tidak terlihat lagi, tetapi terkadang muncul hanya berwujud tulisan 'apa kabar?'.

Manuver

(v.) Pergerakan yang memanipulasi demi sebuah tujuan. Kadang jelas, kadang tersembunyi. Seperti saingan yang jemput gebetan kamu pakai mobil orang tua, misalnya.

Martabak

(n.) Sejenis jajanan beraroma menggoda, aslinya dari negara India. Sering digunakan untuk memperlancar komunikasi dengan calon mertua.

Masalah buat lo?

(Ans.) Dari setiap ejekan: "Hari gini nggak punya pacar?". Biasanya diucapkan dengan nada santai, tetapi terkesan emosi.

Matematika

(adj.) Pelajaran yang membuat bangsa Indonesia menjadi hitung-hitungan.

Mendung

(adj.) Dalam situasi ini banyak yang merapat ke tepi jendela. Beberapa melanjutkan dengan update status "Kelabu …."

(n.) Keadaan langit yang agak gelap, tidak ada sinar matahari (karena tertutup awan), seperti hatiku saat tak ada kamu.

Meeting

(v.) Yang sering dijadikan alasan agar tidak diganggu untuk melakukan hal-hal yang disukai, atau menemui orang yang disukai.

Menguap

(v.) Membuka mulut dan mengeluarkan napas (karena mengantuk). Biasanya menular ke orang di dekat Anda.

Menikah

(v.) Resolusi tahun lalu yang harus diwujudkan tahun ini, yang sudah diimpikan sejak dua tahun sebelumnya. Dan masih ada kemungkinan menjadi bagian dari resolusi di tahun depan.

Menunggu

(n.) Jangan baru mencari saat sudah telanjur pergi. Jangan baru mengejar saat sudah jauh berlari. Menunggu tidaklah seasyik itu.

(v.) Suatu pekerjaan yang dilakukan oleh orang yang memiliki kesabaran tingkat dewa. Misalnya, ingin gebetan putus sama pacarnya tetapi tidak tahu entah kapan.

Mewek

(v.) Salah satu senjata rahasia yang dimiliki kaum Hawa untuk meluluhlantakkan hati dan perasaan kaum Adam.

Miskom

(adj.) Keadaan di mana makhluk yang Anda temui di dunia nyata ternyata tak secantik profile picture Facebook-nya. Gara-gara Camera 360.

Mlipir

(n.) Situasi di mana dedek-dedek gemes ngajakin ketemuan di suatu tempat.

Monday

(adv.) Monster Day.

Monyet

(obj.) Primata; panggilan kasar bernada menghina; kata ganti orang, khususnya pacar orang yang ditaksir atau pacar mantan.

Motivator

(n.) Orang yang dibayar untuk memberikan wejangan seolah rintangan hidup ini begitu mudah dijalani atau sukses itu bisa diraih dalam sekejap.

Motor

(n.) Tempat memberikan pelukan terbaik yang pernah ada.

Move On

(v.) Enam huruf, dua kata. Mudah untuk diucapkan, susah untuk dijelaskan, paling sulit untuk dilakukan.

Muatamu!

(n.) Jawaban yang tepat untuk pertanyaan 'kamu kangen ya sama aku?' dari mantan.

Mules

(adj.) Keadaan di mana seseorang selalu lebih ingat toilet daripada pacar. Apalagi mantan.

Mutasi

(adj.) Janji surga, senantiasa ditebarkan kepada pegawai yang tak tahan hidup jauh dari orang tua dan gemerlap kota.

Ngalah

(v.) Hal yang diperlukan apabila pasangan marah-marah padahal dia yang salah; cepat lakukan atau hubungan akan kandas di tengah jalan.

Ngalis

(n.) Sebuah ritual sakral yang wajib dilakukan wanita metropolitan sebelum meninggalkan rumah.

Nganggur

(n.) Sebuah fase peralihan dari masa selesai studi dengan menunggu panggilan kerja.

Nge-

(unknown) Sebenarnya hanya imbuhan nyeleneh yang jadi tren dan memiliki arti melakukan atau lebih tepatnya ngelakuin—sering kali dipasangkan dengan berbagai aktivitas seperti nge-tag, nge-like, nge-share, nge-MC, dsb. (hanya orang-orang tertentu saja yang mampu memasangkan imbuhan ini dengan aktivitas tertentu).

Ngebo

(v.) Sebutan untuk kegiatan yang sering tidur yang dapat mengakibatkan lupa pada masalah dan menemukan apa yang diimpikan.

Ngeri

(adj.) Berasa takut atau khawatir (karena melihat sesuatu yang menakutkan atau mengalami keadaan yang membahayakan), seperti jomblo menghadapi malam Minggu.

Ngok!

(adj.) Saat menyadari telah mengatakan sesuatu, tetapi ternyata tidak penting. Abaikan.

Ngopi

(adj./v.) Kegiatan yang biasanya dilakukan esmud dalam situasi meeting, cari ide dan inspirasi, nongkrong bareng teman, ikut-ikutan karena gengsi, atau cuma cari wifi gratisan (di kedai kopi bergengsi).

(v.) Kebiasaan yang dilakukan oleh kebanyakan orang, kadang kenikmatannya bisa mengalahkan dunia jika diminum pas cuaca dingin.

Nyabun

(v.) Kegiatan yang secara tidak langsung ikut andil dan bertanggung jawab atas pembunuhan dan pembantaian calon-calon penerus bangsa.

Nyaman

(adj.) Sebuah keadaan menyenangkan yang sering dijadikan alasan untuk dekat dengan seseorang lebih dari sekadar teman, meski sudah punya pasangan.

Nyesek

(n.) Suka sama orang yang ternyata belum tahu kalau orang itu sudah punya pacar.

(n.) Melihat seseorang yang bikin kamu bahagia, berbahagia dengan orang lain.

Nyontek

(n.) Sebuah cara yang digunakan ketika dalam keadaan terjepit dan kita meminta bantuan sang teman agar tugas terjawab semua.

Obat nyamuk

(n.) Keadaan di mana kamu berada di antara dua sejoli yang membuat kamu tidak dihiraukan atau tidak dianggap.

Oh!

(exclaim.) Ekspresi kekecewaan, tetapi bersyukur telah mengetahuinya.

Oke sip!

(n.) Akhir dari chat ke doi tetapi sesungguhnya mengharapkan balesan lagi. Namun seringnya di-read doang.

Ortu

(n.) Seseorang yang mematikan lampu teras di kala pacar kamu belum pulang meski sudah lewat pukul 9 malam.

OSPEK

(v.) Situasi di mana para senior selalu ngecengin junior cantik, nge-bully junior cupu, berlagak sangar, dan sok pahlawan.

OTW

(n.) Keadaan di mana Anda masih berkalung handuk atau di bawah selimut, sedangkan rekan Anda sudah membusuk di titik pertemuan.

Pacar

(an.) Sebuah hubungan antara pria dan wanita dengan tujuan menikah dan selalu beralasan menunggu mapan hingga akhirnya ditinggalkan.

(n.) Sebuah imajinasi khayalan atau angan-angan para jomblo ngenes. Makhluk fiktif yang sampai sekarang keberadaannya masih menjadi sebuah misteri. Sebuah mimpi yang sulit terwujud apalagi kalau modalnya sedikit (tampang, dompet, dll.).

Pacaran

(n.) Ikatan yang tidak suci; ilmuwan pun sampai kiamat tidak dapat menemukan manfaatnya. Kadang yang tidak melakukannya akan di-bully dengan sebutan "dasar jomblo".

Paha

(n.) Kaki bagian atas (dari lutut sampai pinggang) yang sekarang harganya lebih murah (bahkan digratiskan) daripada paha ayam goreng.

Pahit

(adj.) Rasa yang kurang menyenangkan di lidah beberapa orang, tetapi akhir-akhir ini dirasakan oleh hati juga. Contoh: kopi, pengalaman, atau kenyataan.

Pake uangmu dulu, ya.

(ph.) Kalimat ajaib agar terbebas dari ikutan bayar pas makan bareng teman dengan harapan tinggi teman bakal lupa nagih.

Pamit

(v.) Permisi; sebuah ucapan pemberitahuan untuk pergi. Kadang banyak yang lupa, malah pergi begitu saja.

Panas

(adj.) Yang selalu dirasakan ketika melihat gebetan atau kekasih jalan sama mantannya.

Pecah

(adj.) Kondisi mengawang ke kahyangan akibat dentuman surgawi alunan trance e.g. uplifting trance 138-140 bpm, makin ambyar ketika ditambah Inex.

Pegiajah

(v.) Perintah yang menggambarkan situasi bahwa suami bakal tidur di keset pintu depan; bareng kucing.

Pelaminan

(n.) Tempat jodoh pasti bertemu dan yang tak jodoh (mungkin) bertamu.

(n.) Yang diimpikan sepasang manusia; garis finish dalam sebuah hubungan, tangis dan tawa jadi teman setia untuk sampai ke sana.

Pelangi

(n.) Yang dulu kau lihat di mataku, sekarang kau lihat di matanya.

Peluk

(v.) Dekap pada tubuh; hal yang sulit dilakukan oleh pasangan dalam hubungan jarak jauh dengan waktu cepat.

Perempuan

(n.) 1. Keajaiban terbaik yang pernah diciptakan Tuhan, dengan segala kerumitan, misteri, dan pesona yang tak terdefinisikan. 2. Alat pelemah dan penguat laki-laki.

Permisi

(n.) Kata yang tidak pernah diucapkan cinta kepada hati ketika dia datang ataupun pergi.

Plak!

(n.) Suara yang ditimbulkan oleh benturan benda asing di wajah. Sering terjadi pada pasangan yang berselingkuh. Biasanya diikuti kata aduh.

Selingkuh

(n.) Seni memperdaya pasangan yang resmi dengan taktik dan segala tipu daya demi bertemu dengan selingkuhan. Biasanya berisiko dan butuh biaya tinggi. Sering dilakukan oleh pasangan yang LDR-an, bahkan yang saling berdekatan.

Skripsi

(n.) Merupakan momok mahasiswa tingkat akhir di mana dapat membuat tidur tidak nyenyak, makan tidak enak, kepala pening, penglihatan kabur, dan selalu kepikiran di segala kesempatan.

Terserah

(exclam) Yang dikatakan ketika ingin membuat pasangan serbasalah saat ingin melakukan hal yang disukainya atau pergi dengan teman-temannya.

Tikungan

(n.) Suatu sudut yang pas buat nyalip  dan rebut gebetan teman.

Trauma

(adj.) Perasaan takut pada kejadian yang membuat tidak enak hati. Berharap tak terulang lagi. Seperti punya pacar yang satu profesi seperti mantan.

*) Disadur dari berbagai sumber